fbpx
Senin, 19 Mei 2025
  • Login
ADAPADA.COM
ADVERTISEMENT
  • Ada Apa
  • Ada Pada
  • PSM
  • Profile
  • Gaya Hidup
  • Seni & Budaya
  • Bisnis & Event
  • Sports
  • Tips
  • Trip
No Result
View All Result
  • Ada Apa
  • Ada Pada
  • PSM
  • Profile
  • Gaya Hidup
  • Seni & Budaya
  • Bisnis & Event
  • Sports
  • Tips
  • Trip
No Result
View All Result
Adapada.com
ADVERTISEMENT
Home Bisnis & Event

Penggunaan Aplikasi Kesehatan Melonjak Sejak Awal Tahun 2020

by REDAKSI
2021-02-14
Foto: unsplash.com/NordWood Themes

Foto: unsplash.com/NordWood Themes

FacebookTwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

ADAPADA.COM – Aplikasi kesehatan sudah cukup lama hadir di Indonesia. Penggunanya pun melonjak sejak Covid-19 melanda Negara kita. Menurut Direktur Marketing & Bisnis AdMedika, Dwi Sulistiani atau yang akrab disapa Dwi, aplikasi kesehatan sebenarnya sudah dirilis oleh pemerintah tanah air sejak tahun 2015.

“Oleh kementerian kesehatan melalui peraturan menteri kesehatan nomor 20 tahun 2019. Artinya secara legalitas sebenarnya sudah di izinkan, tapi secara traffic penggunaan menuju 2015 ke 2020 tidak cukup menggembirakan,” tuturnya dalam acara Uzone Talks bertema Covid & Kemajuan Teknologi Kesehatan, Kamis (11/2).

Baca Juga

Dunia Merespon: Tarif Impor dan Isu Imigrasi Trump Guncang Ekonomi Global

Next Gen & Techno Preneurship 2025: Dari Ngabuburit ke Inovasi, UMKM Melaju ke Next Level

ADAPADAKEDAI ADAPADAKEDAI ADAPADAKEDAI
ADVERTISEMENT

Kemudian, saat terjadi pandemi Covid-19 di awal tahun 2020, jumlah pengguna aplikasi kesehatan di tanah air melonjak drastis. Dwi sendiri menyatakan traffic untuk telemedicine hampir naik tiga kali lipat.

ADVERTISEMENT

Ia menjelaskan, “Orang menggunakan dan juga transaksi untuk digunakan selain di rumah sakit, di formasi sendiri naik hampir 30 persen. Itu di Indonesia.”

Lebih lanjut, ia membandingkan dengan China. “Kalau di China sebagai benchmark juga dengan penduduk lebih banyak, Tahun lalu kenaikan user atau yang sudah menggunakan telemedicine hampir 900 persen, 300-900 persen Februari 2020,” ungkapnya.

Lantas, bagaimana prediksi pengunaan telemedicine, apakah terus diandalkan atau ditinggalkan begitu pandemi Covid-19 usai?

Dwi sendiri memprediksi akan ada lebih banyak orang yang menggunakan telemedicine. Sementara dari sisi industri, terdapat 20 penyedia aplikasi telemedicine di Indonesia.

“Jadi bermunculan sangat cepat tadinya mungkin lima tapi berjalanannya waktu di akhir tahun 2020 hampir 20 penyedia aplikasi telemedicine, Dan sampai akhirnya mereka membentuk asosiasi namanya Atensi (Asosiasi Telemedicine Indonesia),” tutur Dwi.

Dengan kata lain, kehadiran telemedicine tutur membantu pemerintah dalam memberikan literasi dan kemudahan akses terhadap layanan kesehatan kepada masyarakat di tengah pandemi COVID-19.

“AdMedika sendiri melakukan survei ke teman teman usia muda dan hampir 90 persen menyatakan nyaman dengan layanan telemedicine, Artinya akses kesehatan melalui online,” ujar Dwi.

Sumber: Uzone.id

Tags: AplikasiAplikasi KesehatancoronaCovid-19Kesehatan
ShareTweetSendShare
ADVERTISEMENT
Previous Post

5 Hal yang Perlu Diingat Saat Menghadapi Kegagalan

Next Post

Bandara Arung Palakka Kembali Difungsikan, Akan Layani Pesawat ATR

Postingan Terkait

tr ADAPADA.COM

Dunia Merespon: Tarif Impor dan Isu Imigrasi Trump Guncang Ekonomi Global

2025-04-08
Foto: Istimewa

Next Gen & Techno Preneurship 2025: Dari Ngabuburit ke Inovasi, UMKM Melaju ke Next Level

2025-03-26
apple ADAPADA.COM

Apple Kembali ke Indonesia: Investasi Besar, Kerja Sama Strategis, dan Daftar Produk yang Akan Masuk

2025-03-08
Richard B. Levine via Newscom, FILE

Toko Quiksilver, Billabong, dan Volcom di AS Akan Ditutup, Operator Ajukan Kebangkrutan

2025-02-09
ig ADAPADA.COM

Instagram Uji Fitur Mirip TikTok, Pengguna Kecewa dengan Perubahan Besar

2025-01-23
ir ADAPADA.COM

Surplus Anggaran Rp153,7 Triliun! Irlandia Hadapi Tantangan “Kebanjiran Uang”

2024-11-12
Load More
Next Post
Foto: Humas Pemprov Sulsel

Bandara Arung Palakka Kembali Difungsikan, Akan Layani Pesawat ATR

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

I agree to the Terms & Conditions and Privacy Policy.

Adapada Kedai 2.0 Adapada Kedai 2.0 Adapada Kedai 2.0
ADVERTISEMENT

Ikuti Kami

Facebook Youtube Instagram Twitter

Berita Populer

  • Sumber foto: Republika.co.id

    Sejarah, Ragam, dan Kepercayaan Terhadap Badik, Senjata Khas Sulawesi Selatan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • World of Coffee 2025 Akan Digelar di Jakarta

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Film Mencuri Raden Saleh, dan Pemeran Utamanya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 5 Permainan Anak Makassar Zaman Dulu Dan Manfaatnya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • QRIS Siap Digunakan di Berbagai Negara Asia, AS Soroti Kebijakan sebagai Hambatan Perdagangan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
ADVERTISEMENT

Instagram

    The Instagram Access Token is expired, Go to the Customizer > JNews : Social, Like & View > Instagram Feed Setting, to refresh it.

Makassar Dreams

ADVERTISEMENT
  • Tentang Adapada
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi

Copyright © 2020 Adapada.com | All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Ada Apa
  • Ada Pada
  • PSM
  • Profile
  • Gaya Hidup
  • Seni & Budaya
  • Bisnis & Event
  • Sports
  • Tips
  • Trip

Copyright © 2020 Adapada.com | All Rights Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In