ADAPADA.COM – Setiap negara punya ciri khas menamai klub sepak bolanya. Di Indonesia sendiri, mayoritas klub sepak bola diawali dengan “Per” atau “P”. Di Inggris, kata “United” atau “City” sering digunakan.
Lalu, bagaimana dengan penamaan klub sepak bola di Jepang?
Dilansir oleh Konyoha.id, sebelum tahun 1992 mayoritas tim sepak bola di Jepang menggunakan nama perusahaan. Sebut saja, All Nippon, Airways, Mitsubishi Motors, hingga Yanmar Diesel.
Setelah tahun 1992, klub bola asal Jepang umumnya menggunakan nama kota asal klub tersebut. Kemudian juga menambahkan kata-kata dari bahasa asing di depan atau di belakang nama kota.
Terkadang ada dua atau tiga kata asing yang digabungkan menjadi nama baru yang unik, tapi penuh dengan makna sejarah dan filosofi. Berikut adalah beberapa klub diantaranya:
1.Vissel Kobe
Nama klub ini berasal dari kata Victory yang berarti “Kemenangan”, dan Vessel yang artinya “Kapal Laut”. Kata itu dipilih untuk menggambarkan Kobe sebagai kota pelabuhan utama di Jepang. Nenek moyang orang Kobe memiliki sejarah panjang sebagai pelaut unggul yang menjelajah ke seluruh dunia.
2.Ventforet Kofu
Klub yang pernah dibela Andik Vermansah itu berasal dari Bahasa Prancis. “Vent” (Angin) dan “Foret” (Hutan) alias “Angin Hutan”. Nama itu berasal dari frasa terkenal penguasa Kofu pada 1500-an, Takeda Shigen, yang memiliki spanduk perang yang bertuliskan ‘Secepat angin, senyap seperti hutan, sama ganasnya seperti api, tak tergoyahkan seperti gunung’.
3.Kashiwa Reysol
Klub berseragam kuning-hitam itu berasal dari Bahasa Spanyol, “Rey”dan “Sol”. Reysol secara harafiah berarti “Raja Matahari”. Sebelumnya Reysol bernama Hitachi Soccer Club. Nama itu dipilih karena konon Kashiwa adalah kota dengan sinar matahari terbaik selama musim panas di Jepang.
4.Shonan Bellmare
Tim yang pernah diperkuat Hidetoshi Nakata itu berasal dari gabungan dua kata Bahasa Italia, “Bella” (Indah) dan “Mare” (Laut). Nama itu dipilih karena wilayah tempat Bellmare bermarkas, yaitu di Teluk Sagami, memiliki pemandangan laut yang indah.
Ada lagi Kawasaki Frontale dalam Bahasa Italia berarti menyerang, Blaublitz Akita (petir biru dalam Bahasa Jerman), Tokyo Verdy (Hijau dalam Bahasa Portugis), atau Veertien Mie (14 dalam Bahasa Belanda). Nama terakhir yang cukup unik karena terinspirasi dari nomor punggung Johan Cruyff di tim Belanda.