ADAPADA.COM – PSSI melalui Komite Lisensi Klub memutuskan dari 18 klub Liga 1 yang mendaftar hanya ada sembilan klub yang layak untuk memperoleh Lisensi Klub AFC dan Lisensi Klub Nasional 2021. Tahun ini setiap klub diwajibkan untuk memiliki dua jenis lisensi, yakni Klub Lisensi AFC dan Lisensi Klub Nasional 2021.
Kesembilan klub tersebut, yaitu Arema FC, Bali United FC, Bhayangkara FC, Borneo FC, Madura United FC, Persib Bandung, Persija Jakarta, Persebaya, dan PSM Makassar.
“Ada beberapa klub yang sama sekali memang tidak melakukan submit dokumen yang diperlukan. Kami berharap ke depannya semua klub memiliki kepedulian yang sama untuk dapat memaksimalkan untuk lolos di lisensi AFC,’’ ujar Ketua Komite Lisensi Klub Timmy Setiawan.
‘’Keputusan ini kami lakukan secara kolektif kolegial dan tantangan ke depannya semua ada jejak digital, termasuk dokumen yang diupload dan disubmit seluruhnya sudah serba digital. Semoga ke depannya proses dan klub yang lulus akan bertambah,” imbuh Timmy.
Keputusan ini diambil setelah melalui rapat komite yang digelar di Jakarta pada Selasa (19/10). Selain Timmy Setiawan, hadir pula anggota klub lisensi, yakni Danurwindo, Asep Saputra, Yakub Adi Kristanto, dan Alexander Tjahyadi, Head of Legal PSSI Lexyndo Hakim dan staf lisensi.
“PSSI mengucapkan terima kasih kepada seluruh klub Liga 1 yang memberikan waktu, tenaga dan pikirannya untuk tetap berusaha memenuhi persyaratan lisensi klub tahun ini. Walaupun di masa pandemi dan sepakbola kompetisi baru dimulai kembali, proses ini harus tetap dijalankan sesuai dengan amanat AFC demi menjaga nama Indonesia di kancah kompetisi klub sepakbola Asia,” imbuh Manager Klub Lisensi Putri Utomo.
Menurut Putri, klub-klub yang sudah lolos verifikasi, sebelumnya sudah melalui tahap verifikasi faktual, dan juga sudah menyerahkan dokumen sesuai dengan kriteria yang dibutuhkan, seperti aspek sporting, infrastruktur, personnel & administrative, legal, dan finance.
Proses Lisensi Klub 2021 telah dimulai sejak April 2021 dan diawali dengan telah diakreditasinya regulasi klub lisensi Club oleh AFC. Kemudian dilanjutkan dengan seminar virtual serta asistensi dan kunjungan ke sekretariat klub dan stadion terkait