ADAPADA.COM – Pelukis asal Bandung Jawa Barat melambungkan nama Indonesia di kancah global setelah lukisannya The Team of Red dilelang di balai lelang Sotheby’s Asia, di Singapura, Minggu, (2/7/23).
Lukisan berjudul ‘The Team of Red’, hasil karya seniman terkenal Christine Ay Tjoe, lelang ini menarik perhatian banyak kolektor, dan lukisan tersebut akhirnya terjual dengan harga mencapai 1,3 juta dolar Singapura atau setara dengan Rp14,5 miliar.
Dilansir dari ayobandung.com, Lukisan ‘The Team of Red’, dilukis pada tahun 2013, merupakan karya yang sangat berarti dalam karier seniman Christine Ay Tjoe. Lukisan ini penuh dengan energi kinetik dan kehangatan yang hampir mudah terbakar, dengan goresan merah dan oranye cerah yang berlarian di atas kanvas.
Christine Ay Tjoe (lahir 27 September 1973) adalah seorang seniman asal Bandung yang berkarya dalam seni lukis. Lulus dari Fakultas Seni Rupa dan Desain. Institut Teknologi Bandung pada 1997, ia mulai meniti kariernya sebagai asisten perencang busana sebelum aktif bekarya sebagai seniman. Pada tahun 2007, ia mendapatkan penghargaan sebagai pemenang lima besar Philips Morris Indonesia Art Award.
Pada 2008, ia mendapat penghargaan atas penampilannya sebagai pemeran tunggal Interiority of Hope di Galeri Emitan di Surabaya. Pada tahun yang sama ia menjadi artist residensi di STPI, Singapore. Pada 2009 mendapatkan penghargaan SCMP Art Futures Prize Winner di Hongkong Art Fair. Christine mendapatkan penghargaan Prudential Eye Awards pada tahun 2015
Lukisan kontemporernya memperoleh apresiasi tinggi di mancanegara, tahun 2007 karyanya yang berjudul Small Flies and Other Wings dihargai sebesar HK$ 11,7Mio di balai lelang Phillips Hong Kong. Karya tersebut menggambarkan kehidupan dan kematian yang divisualisasikan oleh sekumpulan lalat. Harga lukisan Christine tetap tinggi, pada tahun 2021 lukisannya Studio Kedua dari tahun 2013 dijual seharga HK$ 7,4Mio dalam sebuah lelang di HongKong.
Lukisan ‘The Team of Red’ menjadi salah satu dari karyanya yang menjadi sorotan dan kesuksesannya dalam lelang Sotheby’s Asia menjadi bukti kepopuleran dan apresiasi atas bakat seninya.
Lukisan ini menggambarkan palet warna merah yang semakin dominan dalam karya-karya Christine Ay Tjoe pada periode tersebut.
Warna merah dalam karya ini memiliki simbolisme vitalitas, keberanian, kekuatan, cinta, dan keindahan. Lukisan ini benar-benar mencerminkan pendekatan seniman yang penuh gairah dan intuitif dalam menciptakan karya seni.
Sumber: ayobandung.com, wikipedia.org