ADAPADA.COM – Arianto Najib terpilih menjadi Ketua Asosiasi Futsal Kota (AFK) Makassar periode 2021-2025. Najib terpilih secara aklamasi pada kongres AFK yang dihadiri 24 pemilik suara di Hotel Best Western Plus Makassar, Sabtu (6/3).
Kongres di buka langsung ketua KONI Makassar, Drs. Agar Jaya dalam pembukaan tersebut ketua Koni sangat mengapresiasi prestasi AFK Makassar selama ini. Berbagai prestasi yang di hasilkan mulai dari Kejurda Sulsel, Porda Sulsel dan Beberapa prestasi Tingkat nasional lainnya.
Sementara Panitia Kongres AFK Makassar mengatakan telah menyepakati 2 Sidang Pleno yaitu Sidang Tatib dan Statuta, Sidang Komite Pemilihan Ketua.
Dalam Sidang Pemilihan Ketua AFK ini Bapak Arianto Najib terpilih secara aklamasi karena dalam proses pendaftaran telah mengantongi 20 dukungan voters AFK dari 24 jumlah voters.
Para voters memilih Najib sebagai bentuk apresiasi terhadap kinerjanya sebagai Ketua AFK periode sebelumnya. Dimana Makassar sukses meraih emas pada Porda Pinrang 2018 dan juara pada Kejurda Futsal Sulawesi Selatan di Barru 2019.
Usai pemilihan, Arianto bertekad mempertahankan prestasi yang telah diraih sebelumnya. Bersama jajaran pengurus yang akan dibentuk, Arianto juga lebih mengintensifkan pembinaan.
Rencananya, AFK Makasaar akan menggelar Liga Pelajar. “Kami juga bekerjasama dengan AFP Sulsel untuk membangun lapangan indoor di Makassar,” ujar Arianto di hadapan peserta kongres.
Sebelumnya, ditempat yang sama pada sambutan pembukaan kongres, ketua AFP Sulsel, Ahmad Susanto memuji kinerja Arianto bersama jajaran pengurusnya di periode 2017-2021.
“Totalitas dan loyalitas beliau buat perkembangan futsal sangat luar biasa, bukan hanya di Makassar tapi juga Sulsel. AFK Makassar juga menjadi role model buat AFK lainnya di Sulsel. Terutama terkait dengan sinergi yang terbangun dengan Pemkot dan KONI Makassar,” tegas Ahmad Susanto.
Itulah mengapa, Ahmad Susanto berharap tahun depan, AFK Makassar bisa meloloskan satu klub asal Makassar yang berkiprah di Liga Pro Futsal Indonesia.
“Peluang untuk itu terbilang besar karena Makassar memiliki banyak pemain yang berpotensi,” Tutup Ahmad Susanto.
