ADAPADA.COM – Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO), Hasan Nasbi, mengungkap alasan peluncuran dua akun Instagram resmi kepresidenan, yaitu @presidenrepublikindonesia dan @republikindonesia. Menurut Hasan, dua akun tersebut disiapkan untuk mempertegas identitas kelembagaan dalam komunikasi digital, sekaligus mempermudah masyarakat mengakses informasi resmi dari lembaga kepresidenan.
“Kami siapkan dua akun karena banyak sekali akun serupa yang sudah ada sebelumnya. Jadi, ini untuk memastikan identitas resmi lembaga kepresidenan,” ungkap Hasan kepada wartawan di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta. Ia menambahkan bahwa ke depan, pihaknya akan lebih sering menggunakan akun @presidenrepublikindonesia sebagai akun utama lembaga.
Hasan menjelaskan lebih lanjut tujuan pembuatan akun-akun ini, dengan mengacu pada model akun kelembagaan di Amerika Serikat. Ia mencontohkan akun resmi lembaga kepresidenan AS, @POTUS, yang digunakan sebagai akun presiden terlepas dari siapa yang menjabat. “Akun lembaga seperti ini nanti akan terlepas dari individu atau orang tertentu, dan bisa digunakan oleh siapapun yang menjabat sebagai presiden di masa depan,” jelas Hasan.
Akun Resmi Republik Indonesia dan Presiden Republik Indonesia
Akun Instagram @republikindonesia telah mendapatkan verifikasi tanda centang biru, dengan bio yang menjelaskan bahwa akun tersebut dikelola langsung oleh Kantor Komunikasi Kepresidenan (@pco.ri). Akun ini menggunakan bendera merah putih sebagai foto profil dan menarik banyak perhatian sejak peluncurannya. Dalam waktu singkat, akun tersebut telah diikuti oleh lebih dari 30 ribu pengikut, serta hanya mengikuti tiga akun resmi, yakni akun Instagram Presiden Prabowo Subianto (@prabowo), Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka (@gibran_rakabuming), dan Kantor Komunikasi Kepresidenan (@pco.ri).
Sementara itu, akun @presidenrepublikindonesia dirancang sebagai akun resmi untuk lembaga kepresidenan dan akan digunakan oleh siapapun yang menjabat sebagai presiden. Saat ini, bio pada akun tersebut mencantumkan nama Presiden Jenderal TNI (Purn.) H. Prabowo Subianto sebagai pemegang jabatan saat ini, serta menampilkan foto Prabowo sebagai profil. Akun ini telah diikuti lebih dari 15 ribu pengikut.
Dengan peluncuran kedua akun ini, PCO berharap dapat memberikan komunikasi yang lebih jelas dan terstruktur dari lembaga kepresidenan kepada masyarakat, mengedepankan transparansi, serta menjaga kesinambungan informasi resmi dalam pergantian kepemimpinan.