ADAPADA.COM – Media sosial merupakan platform yang sangat dinamis. Tren di sosial media silih berganti dengan cepat, menimbulkan banyaknya variasi konten yang dapat dinikmati masyarakat.
Di tahun 2020, ada berbagai tren di sosial media yang dengan cepat naik ke permukaan menjadi populer. Terlebih dalam situasi pandemi COVID-19 mendorong peningkatan aktivitas masyarakat di platform media sosial dikarenakan masyarakat kebanyakan yang Work From Home (WFH) menjadikan lebih mengexplore hal-hal yang disajikan oleh sosial media.
Ada beberapa jenis konten sosial media yang menjadi favorit warganet di tahun 2020. Salah satunya, yakni konten video singkat dengan waktu tayang yang terbatas, seperti Instagram Stories. Video-video singkat yang biasanya menunjukkan aktivitas yang sedang dijalani atau hal menarik yang dimiliki pemilik akun, dinilai efektif untuk meningkatkan engagement dengan para followers.
Tren berikutnya, yakni penggunaan augmented reality (AR) atau virtual reality (VR) pada fitur-fitur di platform media sosial. Contoh paling populer dari teknologi tersebut, yakni filter-filter yang ada di Instagram, seperti filter PS5 dan iPhone 12 yang viral beberapa waktu lalu.
Dari sekian banyak konten yang muncul di lintas platform media sosial, konten video muncul sebagai primadona. Konten-konten yang dikemas lewat visual mampu menarik perhatian para pengguna media sosial. Lewat konten video, warganet bisa menikmati hiburan, mendapatkan pengetahuan dan edukasi, mendengarkan cerita dari para tokoh populer, dan sebagainya.
Di tahun 2021, Videography Akan Menjadi Primadona. Konten video akan semakin mewarnai platform media sosial. Para pengguna media sosial, khususnya para kreator akan lebih banyak membuat video kreatif yang mengundang perhatian dan menarik ditonton.
Selain YouTube dan Instagram, konten-konten video kreatif banyak datang dari platform TikTok. Para kreator di TikTok mampu memikat khalayak luas lewat kreativitas mereka dalam membuat cerita pendek, parodi, hingga berjoget. Ditambah lagi banyak efek yang dapat digunakan untuk membuat video terlihat semakin menarik.
Mengutip influencermarketinghub.com, popularitas konten video TikTok akan semakin menanjak di 2021. Meskipun dilarang beroperasi di beberapa negara besar, seperti Amerika Serikat dan India, tapi TikTok diprediksi tidak serta merta kehilangan pesonanya.
Instagram, Facebook, dan YouTube juga diperkirakan bakal semakin meroket performanya seiring dengan ragam konten video menarik yang diunggah para pengguna. Para kreator pun semakin terpacu untuk membuat video kreatif untuk mengisi feed Instagram maupun mengunggah di channel YouTube.
Sumber Berita: inet.detik.com