ADAPADA..COM – Burung Kaki Bayam sengaja didatangkan oleh PT. Jakpro yang akan diberitugas untuk membersihkan hama rumput di Stadion Jakarta Internasional (JIS). Burung tersebut merupakan varietas Zoysia Matrella yang didatangkan dari Boyolali, Jawa Tengah. Penggunaan burung Kaki Bayam sebagai pemakan hama dan rumput liar di lapangan Stadion JIS tersebut dilakukan lantaran perawatan Stadion JIS menggunakan konsep ramah lingkungan.
Keberadaan Burung rawa di daerah Utara Jakarta memang tak asing lagi, mengingat daerah tersebut bersentuhan langsung dengan pantai utara Jakarta dan memiliki banyak daerah perairan yang terbentuk dari sungai dan air laut. Selain burung Gagang Bayam, ada beberepa juga burung serupa yang berkeliaran di daerah itu, warna khas burung ini adalah corak putih di bagian dada dan hitam di bagian sayap dan punggung.
Burung Kaki Bayam kini resmi menjadi bagian dalam ekosistem Lapangan Latih di JIS untuk memberikan pemeliharaan rumput di lapangan tersebut agar terhindar dari hama serangga. Direktur Utama PT Jakarta Propertindo, Dwi Wahyu Daryono mengatakan, penggunaan burung yang dia sebut Kaki Bayam itu untuk menerapkan konsep green building tanpa pestisida.
Burung Kaki Bayam suka dengan habitat rawa-rawa payau dan air tawar, tepian sungai, serta tepian empang. Pada musim tanam, burung gagang bayam akan mendatangi sawah untuk mencari cacing. Pada waktu-waktu tersebut, mereka banyak dijumpai di sawah-sawah hingga mencapai 50 ekor tiap kelompok.
Dwi menuturkan, bahwa lima hingga sepuluh burung Kaki Bayam akan dilepas dilahan seluas 11,22 kilometer persegi selama empat jam setiap hari di pagi atau sore hari untuk memangsa hama maupun rumput liar.
Seperti diketahui, lapangan JIS ini baru diresmikan oleh Pak Anies Bbaswedan GUbernur DKI Jakarta secara virtual pada Senin lalu (28/112).
