fbpx
Rabu, 25 Juni 2025
  • Login
ADAPADA.COM
ADVERTISEMENT
  • Ada Apa
  • Ada Pada
  • PSM
  • Profile
  • Gaya Hidup
  • Seni & Budaya
  • Bisnis & Event
  • Sports
  • Tips
  • Trip
No Result
View All Result
  • Ada Apa
  • Ada Pada
  • PSM
  • Profile
  • Gaya Hidup
  • Seni & Budaya
  • Bisnis & Event
  • Sports
  • Tips
  • Trip
No Result
View All Result
Adapada.com
ADVERTISEMENT
Home Seni & Budaya

Band Sukatani dan Lagu ‘Bayar Bayar Bayar’: Viral, Kontroversi, hingga Ditarik

by REDAKSI
2025-02-24
skt1 ADAPADA.COM
FacebookTwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

ADAPADA.COM – Band post-punk asal Purbalingga, Sukatani, baru-baru ini menjadi sorotan publik setelah lagu mereka yang berjudul “Bayar Bayar Bayar” viral di media sosial. Lagu ini mengkritik praktik korupsi di kalangan oknum kepolisian dengan lirik yang menyinggung “bayar polisi”. Namun, setelah mendapatkan perhatian luas, Sukatani memutuskan untuk menghapus lagu tersebut dari platform streaming dan menyampaikan permintaan maaf kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo serta institusi Polri.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menanggapi permintaan maaf tersebut dengan menyatakan bahwa tidak ada masalah terkait lagu “Bayar Bayar Bayar”. Ia mengindikasikan bahwa telah terjadi miskomunikasi yang kini sudah diluruskan.

Baca Juga

It is a Thunder! OKC Juara NBA 2025 Setelah Drama Tujuh Gim Oklahoma City

PSM Makassar Gaet Bank BTN untuk Liga 1 Musim 2025/2026

ADAPADAKEDAI ADAPADAKEDAI ADAPADAKEDAI
ADVERTISEMENT

Keputusan Sukatani untuk menarik lagu ini memicu berbagai reaksi. Perhimpunan Bantuan Hukum dan Hak Asasi Manusia Indonesia (PBHI) menduga adanya intimidasi terhadap band tersebut, mengingat mereka sempat tidak dapat dihubungi oleh manajemen dalam perjalanan dari Bali ke Banyuwangi setelah tampil. PBHI menilai bahwa intimidasi terhadap karya seni seperti ini merupakan pelanggaran HAM yang sistematis dan terstruktur.

ADVERTISEMENT

Di sisi lain, sejumlah musisi menunjukkan solidaritas terhadap Sukatani. Band seperti Seringai, Morfem, dan Tabrak Lari, serta musisi seperti Stevi Item, Baskara Putra, dan Nadin Amizah, menyampaikan dukungan melalui media sosial. Mereka menekankan pentingnya kebebasan berekspresi dan mengkritik tindakan yang dianggap sebagai upaya pembungkaman terhadap karya seni.

Peristiwa ini juga mendapat perhatian dari media internasional. Media seperti Channel News Asia dan Juice Online menyoroti permintaan maaf Sukatani dan penarikan lagu “Bayar Bayar Bayar” dari platform streaming. Mereka menyoroti kontroversi seputar lirik lagu yang menyiratkan praktik suap di kalangan polisi.

Sukatani, yang terdiri dari Alectroguy dan Twister Angel, dikenal dengan penampilan nyentrik dan lirik lagu yang menyuarakan perlawanan serta perjuangan para petani. Album debut mereka, “Gelap Gempita”, dirilis pada 24 Juli 2023 dan berisi delapan lagu, termasuk “Bayar Bayar Bayar”.

Meskipun lagu tersebut telah ditarik, liriknya masih dapat ditemukan di beberapa platform, seperti Bandcamp. Lirik tersebut mencerminkan kritik tajam terhadap berbagai praktik korupsi yang melibatkan oknum kepolisian.

Kejadian ini menyoroti dinamika antara kebebasan berekspresi dalam seni dan respons institusi terhadap kritik yang disampaikan melalui medium tersebut.

Source: cnn.com, tempo, kompas, ameera, dugtrax
Tags: band punkbayar bayar bayarbayar polisipunksukataniViral
ShareTweetSendShare
ADVERTISEMENT
Previous Post

Trump Batalkan Rencana Biden untuk Menghapus Sedotan Plastik di Pemerintahan AS

Next Post

“Jumbo: Film Animasi Indonesia Pertama yang Tayang di 17 Negara Saat Lebaran 2025”

Postingan Terkait

picture by okc shop

It is a Thunder! OKC Juara NBA 2025 Setelah Drama Tujuh Gim Oklahoma City

2025-06-23
WhatsApp Image 2025 06 12 at 17.18.46 ADAPADA.COM

PSM Makassar Gaet Bank BTN untuk Liga 1 Musim 2025/2026

2025-06-12
POR ADAPADA.COM

Babak Final: Lima Gol, Tiga Senior, Satu Wonderkid

2025-06-10
ole ADAPADA.COM

Timnas Indonesia Taklukkan China 1-0: Lolos Bersejarah dan Penuh Fakta Unik!

2025-06-07
psg ADAPADA.COM

PSG Akhirnya Angkat Si Kuping Besar

2025-06-02
CC ADAPADA.COM

Kisah Inspiratif Cecep, Pembersih Masjid yang Diundang Naik Haji oleh Kerajaan Arab Saudi

2025-05-26
Load More
Next Post
jb ADAPADA.COM

"Jumbo: Film Animasi Indonesia Pertama yang Tayang di 17 Negara Saat Lebaran 2025"

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

I agree to the Terms & Conditions and Privacy Policy.

Adapada Kedai 2.0 Adapada Kedai 2.0 Adapada Kedai 2.0
ADVERTISEMENT

Ikuti Kami

Facebook Youtube Instagram Twitter

Berita Populer

  • Sumber foto: Republika.co.id

    Sejarah, Ragam, dan Kepercayaan Terhadap Badik, Senjata Khas Sulawesi Selatan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Terlalu Jago, Akun PUBG SuperNayr Sering di Banned oleh Sistem.

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sejarah Coto Makassar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Wajib Coba!!! 5 Menu Rekomendasi Sop dan Sate Tiga Saudara Makassar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Film Pendek Indonesia ‘The Atlantis Mussels’ Menang Best ShortDoc di MegaCities-ShortDocs 2024, Melaju ke Cannes

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
ADVERTISEMENT

Instagram

    The Instagram Access Token is expired, Go to the Customizer > JNews : Social, Like & View > Instagram Feed Setting, to refresh it.

Makassar Dreams

ADVERTISEMENT
  • Tentang Adapada
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi

Copyright © 2020 Adapada.com | All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Ada Apa
  • Ada Pada
  • PSM
  • Profile
  • Gaya Hidup
  • Seni & Budaya
  • Bisnis & Event
  • Sports
  • Tips
  • Trip

Copyright © 2020 Adapada.com | All Rights Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In